Senin, 29 Oktober 2018

BIDADARI SYURGA BY ANWAR PAMUJI



Mendengar lagu ini darimu membuatku trenyuh. Aku akan selalu menjadi pendengar setia suara-suara mu. Semoga di tahun kedua ini kita bisa melalui nya dengan senatiasa membangun rasa tulus ikhlas dan saling menyayangi karena Allah. Semoga ikatan kita sampai ke syurga. I Love You suamiku, hadirmu melengkapiku. 

Senin, 03 September 2018

Jangan Menantang Syaitan


Tulisan ini terinspirasi dari Ig yang di-posting ummi Balqis. Teruntuk juga pengingat bagi saya sebagai seorang istri dan semoga bisa jadi pengingat bagi semua yang sudah memiliki pasangan halal.
Kerja syetan itu sangat lembut gays, pelan-pelan tanpa terasa kita masuk dalam jembatan mautnya.
Apalagi di zaman sekarang yang serba cepat,instan. Terutama bagi kaum cowok yang mudah silau dari hanya memandang dan bagi para cewek yang cepat terpakau dengan perhatian-perhatian syahdu.
Berawal dari chat tanya pekerjaan.Gimana cara ngerjain ini kok tidak bisa. Lalu merajuk suruh benerin dan bla-bla...ini dari ceweknya
Dari yang cowok berawal dari sok-sok perhatian, pura-pura ngebuly,bantuin ngerjain apa,ngomentari apa dan sebagainya.
Lalu berlanjut curhat masalah keluarga ,caht berlama lama sampai luka masak atau lupa merhatiin anak dan pasangan.
Kalau sudah gitu lupa chat atau balas chat pasangan.
Tidak puas chat lalu telponan. Lalu akhirnya ketemuan. Histori chat dihapus dan sebagainya.
Ah, yang diluar tampak lebih memukau hati dari pada yang halal (bisik syaitan).
Lalu, tak ada lagi perhatian sama yang halal dirumah. Padahal setelah ia termiliki tidak akan sememikat saat sebelum halal.
Tahu kenapa???Karena syetan akan mengajak kita untuk mendekati yang tidak halal lainnya.
Karena cinta halal terkalahkan dengan liarnya cinta karena nafsu yang hanya menawarkan kenikmatan sesaat. Hal itu akan berbuah murka NYA.
Tidakkah kita ingin bersabar sesaat mensyukuri apa yang telah Allah halakan demi keridhoan NYA yang akan membuat kitaenikmati kebahagiaan sejati saat ajal telah terpisah dengan sang raga.
Mari memupuk rasa cinta dengan pasangan kita. Menjaga hatinya dengan taqwa kepada NYA.
Ndabong,3 September 2018

Kepercayaan Vs Kebohongan

Kepercayaan vs Kebohongan
Menurut saya hal yang paling bikin kecewa adalah ketika kita sudah memberi kepercayaan penuh kepada seseorang tetapi kepercayaan itu ternodai dengan hal-hal hal yang sangat prinsip.

Memaafkan bisa tapi tetap saja rasa kecewa itu akan muncul manakala pemicu itu muncul didepan mata.
Hal yang paling saya ingat ketika saya SMP adalah pernah berbohong sama bapak soal klintingan sepeda. Klintingan jatuh dan hilang tapi saya bilang ke bapak kalau klintingan itu di tas. Sampai akhirnya bapak tahu kalau saya bohong. Lebih mengecewakan saat kebohongan kita diketahui sendiri oleh orang yang kita bohongi.

Dan bagi saya,lebih baik jujur meski akan kena marah,kena damprat,disinisi atau dicap yang lain. Yang penting sudah jujur dari awal. Dan ini saya terapkan di manapun setelah kejadian SMP saat membohongi bapak.

Maka dari itu saya akan sangat kecewa mendalam manakala seseorang yang saya percaya berbohong.Dan kebohongan itu soal hal-hal yang saya anggap prinsip dan fatal.
Mari kita budayakan untuk jujur meski itu menyakitkan,jangan budayakan berbohong karena banyaknya korupsi adalah berawal dari kebohongan kecil.
Jaga hati orang-orang orang yang sudah percaya sama kita,terlebih orang-orang terdekat kita yang menjadi bagian dari hidup kita.
Karena ibadah tidak hanya rukun Islam saja,tetapi menjaga hati orang-orang orang terdekat kita adalah ibadah. Jangan sakiti hatinya dengan mengotori kepercayaannya.
Episode renungan pasca naik motor,ayo budayakan menulis

Minggu, 22 Juli 2018

SECUIL KENANGAN ?30HariMenulisDay28


SECUIL KENANGAN


“Apalah aku ini, seseorang yang pernah gagal,”batinku kala itu yang minder karena pernah gagal dalam menjalani pernikahan.    Bagiku, gagal dalam menjalani pernikahan seperti dunia berkabut. Hitam pekat tanpa sinar. Apalgi gagal setelah memiliki anak. Berbagai pikiran berkecamuk karena putri kecilku akan kehilangan sosok ayah. Tidak bisa lengkap seperti anak-anak yang lain.

Waktu pun terus berjalan. Sampai tidak terasa putri kecilku sudah berumur 6 tahun dan aku baru berani untuk menerima pinangan laki-laki baik yang mau menerima aku apa adanya. Kalau ditanya, apakah aku masih trauma? Jujur, aku masih trauma dan aku takut apakah nanti ia akan menerima anakku layakny anak dia sendiri? Meski ia sangat baik dan mau menerima masa laluku.

Aku pun benar-benar mempertimbangkan keputasan ini dengan sepenuh hati. Tak lepas sholat istiharoh mengharap petunjuk terbaik dari Allah. Akhirnya dengan kemantapan hati ku putuskan untuk menerima pinangannya dan menjalin kehidupan baru dengannya. Aku tidak ingin menjalani pernikahan ini dengan setengah hati. Karena sesuatu yang kita jalani setengah hati akan menuai kegagalan. Hal itu dulu yang aku alami saat pernikahan pertamaku.

Dulu, aku memilihnya dengan setengah hati, karena aku tidak ingin ditolak Ibu lagi saat aku mengajukan calon. Karena Ibu berharap aku bisa menikah dengan laki-laki yang tidak jauh dari rumah. Dalam artian bisa dijangkau, tidak jauh-jauh dari Kabupaten tempat kami tinggal.

Akhirnya, ketika ada cowok yang meminang, rumahnya dekat rumah dan Ibu setuju, aku pun tidak menolak. Meski aku ragu saat menjelang hari H pernikahan. Panjang cerita sampai akhirnya dia pergi saat aku hamil 6 bulan. Ia pun tidak kembali saat aku melahirkan. Lalu, Ia datang untuk mengajukan pisah. Kami pun resmi berpisah saat putri kecil ku ber umur 3 bulan. Meski ia sudah pergi sejak aku hamil 6 bulan.

Hari-hari dengan status single parent harus aku jalani selama 6 tahun. Sedih, baper dan air mata berderai saat melihat putri kecilku.Alhamdulillah, ASI ku akala itu lancar meski rasa sedih menggantung di langit-langit hatiku.

“Bun, adik bangun, minta mimik.” Panggil Tiara yang sontak membuatku kaget. Ah, tempe ku gosong karena ku melamun sesaat teringat masa lalu.
Aku pun mematikan kompor, ambil wudhu baru memberikan ASI pada putra ku yang baru berumur 2 bulan.

“Alhamdulillah, atas nikmat suami yang baik sekarang dan anak-anak yang luar biasa, Engaku telah mengganti sedihku dahulu dengan kebahagiaan sekarang. Janji MU adalah benar, akan ada kemudahan setelah kesulitan.”Gumamku sembari memberi Asi.

(389 kata)

Sabtu, 21 Juli 2018

MENDAHULUI SANG KAKAK


BUDAYA MENDAHULUI SANG KAKAK

Kali ini masih ingin ku tuliskan tentang seputar pernikahan. Sesuai tema yang diajukan yaitu tentang budaya ataupun hal-hal yang masih berkaitan .

Nah, di daerahku masih ada budaya untuk tidak melangkahi (mendahului) sang kakak ketika ingin menikah. Sebelum kakak menikah, adik-adiknya tidak boleh menikah duluan.

Berat kan?Apalagi kalau sang kakak belum punya calon. Harus berapa lama nunggunya coba??? Alhamdulillah aku terlahir jadi anak pertama jadi tidak khawatir untuk dilangkahi. Hehe...

Tetapi, budaya ini sudah tidak banyak ditemui karena zaman yang semakin modern. Hanya beberapa orang tua yang masih kolot dan kekeh bahwa adik tidak boleh menikah duluan sebelum kakak. Kalau adik dan kakak itu sama – sama perempuan, masih ada yang memberikan tebusan atau semacam mahar pengganti untuk sang kakak ketika ingin menikah terlebih dahulu. Mahar atau tebusan itu sesuai dengan permintaan sang kakak.

Ketika kakaknya laki-laki dan adiknya perempuan, biasanya tidak masalah ketika sang adik akan menikah terlebih dahulu. Nah, kisah yang paling parah yang aku temui adalah keduanya adalah laki-laki. Jadi, sang adik adalah temenku. Dia sudah berumur 38 tahun. 3 tahun yang lalu, dia sudah mempunyai pacar dan sudah seriius ke arah pernikahan. Tetapi, sang ibu benar-benar tidak boleh sebelum kakaknya menikah terlebih dahulu. Mau sampai kapan?. Akhirnya si cewek bersikap tegas dan menerima pinangan cowok lain yang jelas-jelas dan siap menikah.

Sekarang, si cewek sudah menikah dan punya dua anak. Sedangkan si cowok masih membujang dan kakaknya juga tak kunjung menemukan jodohnya. Kasihan banget kan?Sang adik jadi terhalang bertemu jodoh gegara budaya dan adat yang masih kekeh dipegang oleh orang tua.

Mari para orang tua untuk memberikan hak partisipasi kepada anak. Hak untuk menentukan atau memilih pasangan mereka. Tugas kita sebagai orang tua hanya mengarahkan dan mendoakan bukan mengekang mereka. Karena menikah itu butuh keyakinan tanpa paksaan. Keyakinan dan komitmen yang kuat akan menguatkan mereka dalam mengarungi bantera rumah tangga.

(307 kata).

Kamis, 19 Juli 2018

MEDSOS OH MEDSOS / 30HariMenulisDay26


MEDSOS OH MEDSOS
Tulisan tentang ini sebenarnya telat karena menjadi topik di hari ke 24. Tapi, tidak masalah karena hari ini tema bebas. Ngomong-ngomong tentang media sosial atau biasa disingkat sosmed, saya kenal pertama kali adalah Facebook. Ini pun saya tahu di pertengahan tahun 2009. Mungkin terhitung jadul dan telat tahunya ya...hehe...

Sekarang ini, di zaman Now menurut istilah bekennya, banyak sosmed yang bisa diakses dengan gampang. Ada facebook, ada twitter, ada instagram, ada Whatshap dan BBM. Dengan adanya beberapa sosmed ini, memudahkan masyarakat untuk berkomunikasi. Akses informasi bisa cepat didapat. Mau mencari apapun bisa langsung googling internet. Pokoknya semuanya jadi serba terasa mudah.

Siapa saja bisa mengakses Sosmed, dari berbagai umur. Bahkan keponakan saya sendiri yang berumur 3 tahun bisa berselanjar mencari lagu-lagu di youtube. Ia baru berhenti setelah tertidur. Nah, apa saja sebenarnya suka duka dengan gampangnya askes sosmed di zaman now???

Sukanya atau manfaatnya sudah saya sampaikan di atas. Di sini saya akan bercerita tentang salah satu dari sisi sosmed yang tanpa kontrol daru orang tua. Di Kabupaten Rembang tempat saya tinggal di Tahun 2017, banyak sekali para orang tua yang mengajukan dispensasi nikah karena usia mereka tidak sesuai dengan undang-undang perkawinan, yaitu 16 tahun untuk perempuan dan 19 tahun untuk laki-laki.

Rata-rata orang tua yang mengajukan dispensasi nikah adalah anak-anak SMP atau baru saja lulus SD yang kisaran umurnya 14-15 tahun. Sangat miris sekali. Sebelum mereka melakukan sidang di Pengadilan Agama, mereka harus ke PUSPAGA (Pusat Pembelajaran Keluarga) Kabupaten Rembang. Di Puspaga akan diberikan konseling untuk kedua calon dan kedua orang tuanya.

Miris lagi setelah ternyata sebagian kasus mereka adalah berawal dari Facebook. Mereka berkenalan lewat facebook hanya satu atau dua bulan lalu memutuskan untuk menikah. Parahnya lagi, ada sebagian mereka yang hanya kenal dari facebook sudah berani melakukan hubungan suami istri yang berakibat hamil diluar nikah.

Sebagian dari mereka adalah anak-anak yang kurang kontrol dari orang tua. Ada yang orang tua bercerai lalu mereka ikut neneknya. Ada yang orang tua mereka terlalu sibuk bekerja dan tidak sempat mengontrol pergaulan mereka. Sehingga mencari perhatian lain lewat sosial media.

Pesan terakhir, mari bersama lindungi anak dari sisi negatif media masa.

(353 kata)

Senin, 16 Juli 2018

UJIAN CINTA / FIKSI ROMANCE/30HariMenulisDay23


UJIAN CINTA

“Ini surat dari sapa, Mas?”Fara menunjukkan beberapa lembar surat cinta kepada suaminya setelah sholat berjamaah di rumah. Ia menemukan surat itu saat beres-beres lemari. Ingin sekali Ia mendamprat suaminya lewat WA saat suaminya masih kerja. Tapi, Ia mengurungkan niatnya. Ia menunggu suaminya pulang. Lalu, menyiapkan makan siang, kemudian sholat berjamaah.

“Dariiiiiiiii...Lula,”jawabnya lirih. “Mas....”ucapnya terpotong karena Fara berlari ke kamar. Hatinya begitu sakit mendengar nama mantan pacar suaminya disebut. Ia teringat ketika dua bulan setelah menikah, Farhan suaminya diam – diam memberikan pinjaman uang kepada mantan pacarnya untuk biaya kuliah. Luka itu belum sembuh karena kejadian itu baru satu bulan berlalu.

Surat cinta mereka membuat luka Fara semakin dalam. Ia tak menyangka kalau hubungan mereka sangat serius. Suaminya tidak pernah cerita tentang Lula. Ia tidak pernah menyangka seseorang yang dipanggil tante oleh Farhan ternyata pernah menjalin kasih dengannya.

Air mata Fara tidak bisa tertahan lagi. Suaminya yang sangat Ia cintai dari awal ijab qobul disebutkan ternyata tega membohonginya.

“Sayang, maafkan Mas...”Bujuk Farhan sambil membelai rambut Fara yang berbaring membelakangi Farhan. Ia merasa bersalah telah membuat istrinya menangis. Ia tidak tega melihat istrinya yang sekarang mengandung buah hatinya menangis.
Fara tak bergeming. Ingin rasanya dia pergi dari rumah saat itu juga. Tidak lama kemudian ia pun tertidur.
...................................................................................
Selepas sholat magrib, Fara tidur. Ia masih sakit hati. Ia masih tidak kuasa untuk berkata – kata.

“Sayang, ayo bangun sholat isyak...”Ucap Farhan lembut.

“Iya.” Jawab Fara ketus.

Farhan hanya bisa memandangi istrinya keluar dari kamar dengan wajah sembab.

“Hubungan Mas dengan dia sejauh apa, sich.”tanya Fara dengan suara parau dan bergetar selepas sholat berjamaah.

“ sudahlah dek, tiap orang punya masa lalu. Aku salah.Kamu masih mau terima aku apa tidak.” Jawab Farhan dengan kesal kepada istrinya. Lalu, ia berlalu dan duduk di ruang keluarga.

Mendengar jawaban suaminya, Fara berkemas mengambil tas dan kunci motor. Jam menunjukkan pukul 23.30 WIB.

“Jangan pergi, Dek...”Farhan bangkit dari tempat duduk dan memeluk Fara.

“Lepas, Mas...buat apa aku disini kalau hati Mas ada yang lain.” Jawabnya disertai isak tangis yang tidak dapat terbendung.

“Aku sudah cerita tentang masa laluku. Setelah menikah, hanya Mas yang aku cintai. Tapi...ternyata Mas...”tangisnya semakin tak terbendung.

“Ga dek, Mas Sayang Adek...Jangan pergi, Dek...”Farhan juga tidak kuasa menahan tangis. Ia memeluk erat Istrinnya.

“Mas bohong. Mas terpaksa menikahi aku kan?Mas ga sayang aku. Aku pergi saja.”Ucapnya terbata – bata dan beronta dari pelukan Farhan.

“Ga, Dek...Mas tidak terpaksa menikahi Adek...Mas, Sayang Adek,”Farhan semakin erat memeluk Istrinya. Ia berusaha menenagkannya.

“Maafkan Mas, Dek...Mas, salah sudah berbohong...Itu hanya masa lalu, Mas hanya Sayang sama kamu,”pintanya dengan air mata berderai.

Malam semakin hening, hanya isyak tangis mereka yang terdengar. Fara pun berhenti meronta. Rasa sayang yang begitu besar kepada suaminya mengalahkan amarah yang meledak-ledak. Rasa cinta yang besar membuat hatinya tidak kuasa untuk tidak memaafkan suaminya.

“Mas...Sayang... Adek... kan?”tanya Fara terbata-bata.

“Iya, Sayang...Mas Sayang banget sama, Adek...Jangan pergi...Maafkan Mas ya, Sayang..?Mas ingin membangun keluarga yang baik dengan mu selamanya.”jawab Farhan parau.

Mereka pun berpelukan  erat dalam tangis yang masih terdengar diantara keduanya. Selanjutnya, hanya waktu yang akan menjawab janji Farhan yang terikrar didalam hati. Bahwa ia tidak akan membuat Fara menangis dan akan selalu setia dengan istri yang telah dipilihnya dengan penuh keyakinan.

(525 Kata)

Minggu, 15 Juli 2018

3 Judul Fiksi @mak.300 karakter /30HariMenulisDay22


PESAN SANG MIMPI
“Erla...nenek mau pulang, sekarang.”Teriak Nenek Sio yang terbaring di bangsal Rumah Sakit.

(107 Karakter)


DITO BISA MANDIRI
“Anak-anak, Hari Sabtu dan Minggu, sekolah kita akan mengadakan Persami,” Info Bu Intan membuat ruangan menjadi hening.
“Untuk anak-anak yang  Saya sebutkan, harap bersiap-siap .”tambah Bu Intan.
Dito ada dalam daftar peserta. Ia merasa galau. Sedih dan senang campur jadi satu.

(294 Karakter)

SANIA SI PELUPA
“Bun...mana kunci motornya.”teriak Sania. Bu Dahlia berlari tergopoh-gopoh dari arah dapur sambil sambil membawa Jas hujan keluar.
“Ini, jas hujannya, Nak...”Ucap Bu Dahlia sambil menyerahkan jas hujan kepada Sania.

(229 Karakter)


TEMPAT BARU KELUARGA GIPTY / 30HariMenulisDay22


TEMPAT BARU KELUARGA GIPTY

            Rumah ini sudah tidak nyaman lagi untuk tinggal. Semuanya serba bersih, Tidak ada lagi baju-baju bergelantungan. Ini gara-gara gadis remaja tanggung, berkulit bersih itu. Keluarga Gypty akhirnya bermigrasi mencari tempat yang nyaman untuk kelangsungan hidup mereka. Keluar Gypty adalah keluarga nyamuk dari Tetua dan seluruh anak keturunannya. Sampai-sampai sudah tidak bisa terhitung samapi berapa generasi. Gypti adalah nyamuk termuda di kalangan mereka
            Cerita duka itu berawal saat kedatangan penghuni baru di rumah itu. Entah siapa, tidak ada yang tahu. Semua kamar mandi dibersihkan. Airnya juga dikasih bubuk abate. Sehingga semua telur, larva dan pupa mati semua. Mereka semua berduka. Semua ruangan juga telah di proteksi dengan racun pembasmi nyamuk.
            Suara nyaring tanda suasana genting pun berbunyi. Kami semua berembug atas kondisi darurat ini. “Gypti, Gypti dimana?” tanya Tetua nyamuk yang masih hidup. Ia mencari-cari si Gypti.
            “ Aku hadir.” Suara Gypti terdengar nyaring dari kejauhan. Semua yang berkumpul pun menengok ke arahnya.
            “Tetua, aku menemukan tempat yang cocok buat tempat tinggal.” Mata Gypty terlihat berbinar. Semua yang berkumpul juga terlihat bahagia.
            “Dimana Itu, Gypty?” tanya Tetua penasaran.
            “ Cocok tidak?nanti ada pembunuhan massal lagi. Saya sangat takut sekali.” Sahut Pipo teman main Gypty dari kecil. Ia juga terlihat masih sangat ketakutan. Semua keluarga Pipo punah. Ia satu-satunya yang selamat. Karena waktu itu Ia bersama Gypty sedang bermain diluar.
            “ Aku yakin tempat itu cocok. Tempatnya lebih dekil. Super jorok dari tempat ini. Selain itu, suasana juga lembab.” Jawab Gypty penuh keyakinan.
            “ Aku setuju, Ayo kita pindah sekarang. Daripada kita berlama-lama di sini.” kata bapak Gypti penuh semangat.
            “Aku tidak ikut.” Jawab Kio. Ia adalah nyamuk yang kehilangan semua anak dan cucunya. “ Aku akan tetap di sini. Karena tempat ini penuh kenangan.” Jawab Kio yang terlihat berkaca-kaca menahan air mata yang tetahan di sudut matanya.
            “ Emak yakin itu?” tanya Gypty kepada Kio. Semua anak-anak nyamuk memanggilnya Emak. Kio hanya mengangguk.
            Tetua akhirnya memutuskan untuk pindah ke tempat yang baru. Kio dan beberapa nyamuk yang sudah akrab dengannya memutuskan untuk tidak ikut pindah.
            Alangkah bahagianya mereka dengan tempat barunya. Di sini termasuk pemukiman kumuh. Ada sebuah sungai yang penuh dengan sampah, sehingga airnya hampir tidak mengalir. Bahkan airnya sudah berubah warna. Rumah-rumah berhimpitan. Banyak sampah yang menggunung, kaleng-kaleng bekas yang terbuka dan tergenang air. Itu merupakan tempat yang nyaman buat para nyamuk betina untuk menetaskan telurnya. Tempat ini bener-bener istana yang nyaman buat kami para nyamuk.
           

(405 Kata)

LAGI SYANTIK /30HariMenulisDay21


LAGI SYANTIK
Emang lagi syantik
Hey sayangku hari ini aku syantik
Syantik bagai bidadari
Bidadari dihatimu
Hey sayangku perlakukanlah diriku
Seperti seorang ratu
Kuingin dimanja kamu
Hey sayangku hari ini aku syantik
Syantik bagai bidadari
Bidadari dihatimu
Hey sayangku perlakukanlah diriku
Seperti seorang ratu
Kuingin dimanja kamu
Emang lagi manja
Lagi pengen dimanja
Pengen berduaan dengan dirimu saja
Emang lagi syantik
Tapi bukan sok syantik
Syantik syantik gini hanya untuk dirimu
Hey sayangku hari ini aku syantik
Syantik bagai bidadari
Bidadari dihatimu
Hey sayangku perlakukanlah diriku
Seperti seorang ratu
Kuingin dimanja kamu
Emang lagi syantik
Emang lagi syantik
Emang lagi manja
Lagi pengen dimanja
Pengen berduaan dengan dirimu saja
Emang lagi syantik
Tapi bukan sok syantik
Syantik syantik gini hanya untuk dirimu
Emang lagi manja
Lagi pengen dimanja
Pengen berduaan dengan dirimu saja
Emang lagi syantik
Tapi bukan sok syantik
Syantik syantik gini hanya untuk dirimu

Di atas adalah lirik dari lagu yang di nyanyikan oleh Siti Badriyah. Lagu ini rilis pada bulan Maret 2018, ciptaan Yogi dan Donall. Lagu ini menceeitakan perasaan wanita yang lagi cantik-cantiknya dan pengen dimanja.

Lagu ini sangat viral di masyarakat. Terutama di daerah saya. Dari yang tua sampai anak-anak usia dini tahu lagu ini. Bahkan bisa menirukan sambil berjoget – joget manja. Dari info matamata.com, di youtube Nagswara Official lagu ini sudah ditonton lebih dari 37 kali dalam kurun waktu dua bulan. Sedangkan liriknya sudah ditonton lebih dari 7,2 juta kali.

Lagu ini tidak hanya tenar di Indonesia tapi juga di Malaysia. Lagu yang merupakan perpaduan dangdut dan electronic dance music. Ketenaran lagu ini juga di dukung karena musiknya yang enak buat dance atau senam juga di dukung oleh aplikasi Tik Tok.

Menurut saya, lagu ini memang bagus. Apalagi saya juga penyuka musik dengan irama yang rancak dan syahdu. Apalgi untuk iringan saat senam aerobik. Bisa jadi tambah semangat bergerak dan olahraga.

(307 kata)

Jumat, 13 Juli 2018

FORUM ANAK REMBANG (FAR) / 30HariMenulisDay20




FORUM ANAK REMBANG (FAR)

Pada hari ini Sabtu 14 Juli 2018 Forum Anak Kabupaten Rembang melaksanakan  kegiatan Penguatan Forum Anak Rembang dan reorganisasi forum anak Rembang tahun 2018. Kegiatan ini dibawah pengawalan Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (DINSOSPPKB). Kegiatan berlangsung di gedung Sanggar Budaya Kabupaten Rembang Komplek Pendopo Lama Kabupaten Rembang. Peserta yang ikut sejumalha 140  dengan keterwakilan Forum anak Kecamatan yang ada di 14 Kecamatan, pengurus Forum Anak Rembang (FAR) dan Perwakilan dari Forum anak yang ada di sekolah-sekolah yang ada di Kecamatan Kota.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala DINSOSPPKB Rembang yaitu Ibu Sri Wahyuni, SH, M.Si. Kemudian di pandu oleh Kak Eri Pratama. Ia adalah Fasilitator anak provinsi Jawa Tengah. Kak Eri sendiri merupakan pengurus Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Klaten Jawa Tengah. Beliau suadh sering dipanggil di Kabupaten Rembang dalam acara-acara anak yang diselenggarakan di Kbaupaten Rembang.

                                   (Pembukaan Oleh Kepala DINSOSPPKB Kab.Rembang)



Harapan dari acara ini adalah tersosialisasinya tentang hak-hak anak yang telah disampaikan dalam Konverensi Hak Anak (KHA). Diataranya adalah hak hidup, hak perlindungan, hak tumbuh kembang dan hak partisipasi. Rangkaian acara ini adalah salah satu hak anak untuk berpasrtisipasi. Karena dalam acara ini peserta diminta untuk menyebutkan nama, asal, potensi yang di miliki, harapan dari acara ini serta harapan menjadi pengurus forum anak. Peserta nantinya akan di bagi menjadi beberapa kelompok sesuai dengan kertas model yang mereka terima saat datang.

Selain itu, out put dari acara ini adalah terbentuknya pengurus forum anak kabupaten Rembang yang mampu mengemban amanah dengan penuh tanggunghawab. Yaitu menjadikan anak-anak Rembang menjadi anak-anak yang lebih baik, jauh dari pergaulan bebas, jauh dari Napza, jauh dari sex bebas.Sehingga akan tercipta generasi remaja yang sehat, cerdas, ceria dan beriman kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.Setelah pengurus anak ini terbentuk, harapannya mereka bisa jadi duta forum anak provinsi dan Nasional yang akan mewakili Kabupaten Rembang.

Setelah acara di buka oleh Kepala DINSOSPPKB, kemudian dilanjut acara inti yang dipandu oleh Kak Eri. Beliau memandu dengan sangat baik. Anak-anak di setting duduk melingkar. Lalu, dilanjut dengan perkenalan memakai lagu.

“Halo, apa kabar kawan...Aku baik-baik saja...Bergembira (prok-prok)...putar badan carilah kawan,hallo.”


   

Kak Eri sambil memainkan gitar mengiringi lagu dan anak-anak berpasang pasangan. Berkenalan bergantian sesuai berhentinya melodi lagu. Setelah berdiri, mereka diminta duduk melingkar sesuai pasangan kawannya yang diajak berkenalan terakhir.
Dilanjut tepuk salut, lalu kontrak kegiatan selama 3 jam berlangsung ke depan. Anak-anak sangat antusias dan merasa senang.


(388 Kata)

Rabu, 11 Juli 2018

BANJIR JEPANG 2018 /wikipedia (30HariMenulisDay18)


BANJIR JEPANG 2018

Tantangan baru  30 hari menulis di hari ke 16  adalah mengambil artikel di situs wikipedia. Jujur, tantangan di hari ini jadi membuat saya belajar tentang apa itu situs wikipedia. So, Saya akan mengambil salah satu artikel tentang Banjir Jepang 2018. Di situs tersebut menyebutkan di awal Juli hujan terus menerus sehingga menyebabkan banjir. Sampai tanggal 11 juli, 179 tewas, 67 lainnya hilang.

Kenapa bisa terjadi banjir?Saya pun penasaran, padahal jadwal musim di jepang adalah:
1.      Musim Semi terjadi pada kisaran 21 Maret – 21 Juni. Tenperatur suhu pada musim ini adalah 5-8 derajat celcius

2.      Musim Panas terjadi pada kisaran 21 Juni – 23 September. Temperatur suhu pada musim ini 26-34 derajat celcius.

3.      Musim Gugur terjadi pada bulan 23 September – 21 Desember. Kisaran suhunya 12-24 derajat celcius.

4.      Musim Dingin pada bulan 21 Desember – 21 Maret. Kisaran suhu hanya nol derajat.

       Pada kejadian ini, harusnya Jepang sudah memasuki musim panas. Lalu kenapa msih terjadi banjir?? Di situs menyebutkan bahwa hal ini akibat dari Topan Prapiron/topan pasifik. Hal ini menyebabkan naiknya kelembaban yang berinteraksi dengan front stasioner musiman.

       Apa itu front stasioner musiman?Di Situs tidak disebutkan. Sehingga orang awan kurang begitu paham kenapa hal tersebut bisa menyebabkan banjir. Saya juga termasuk yang bingung, kenapa hal itu bisa menyebabkan banjir, hehe...Kronoligisnya di situs itu belum detail. Mungkin nanti bisa di edit lagi kali ya...Karena yang saya baca di artikel dalam situs Wikipedia bisa di edit lagi atau diperbaharui.

      Tidak hanya banjir saja, ternyata juga disusul dengan tanah longsor. Akibat dari tanah longsor ini juga memakan banyak korban serta rumah-rumah yang ambruk. Padahal kita tahu bahwa Jepang termasuk negara yang sudah memiliki teknologi canggih dengan tingkat kedisiplinan masyarakat yang luar biasa. Tingkat kebersihan wilayah yang terjaga.

      Berbeda sekali dengan negara kita. Budaya hidup bersih masih sulit diterapkan. Terlihat dengan masih banyaknya masyarakat yang buang sampah di sungai,selokan,laut dan di sembarang tempat. Hal itu juga memicu banjir di musim penghujan. Karena tumpukan sampah sehingga menyebabkan air menggenang di mana-mana.

     Lalu, banyaknya tanah longsor di sini karena akibat hutan yang banyak ditebangi. Gunung-gunung yang diambili batu-batunya. Sehingga menjadi gundul dan landai. Akibatnya tidak ada daerah penyangga. Akibatnya terjadi tanah longsor.
Itu mungkin bedanya banjir di Jepang dengan banjir di Indonesia.

         Ini vidio curah hujan di Jepang yang berakibat banjir.





(374 Kata)

KARTIKA SI PEMARAH (30HariMenulisDay17)


KARTIKA SI PEMARAH


            Vas bunga itu jatuh. Suaranya terdengar keras. Kerikil yang ada didalamnya berserakan dilantai.
“Mbah…!Dimana tasku.” Teriak Tika dari ruang tamu. Wajahnya cemberut dan acuh.
“Makanya, pulang sekolah itu naruh sepatunya yang bener,” kata Kak Tiara sambil lalu menuju dapur.
Mbah dan Ibu terlihat sibuk membantu Tika mencari sepatunya.

“Nich, sepatumu.” Kata Kak Tiara tak kalah sinis. Ia sebal denga sikap Kartika yang selalu uring-uringan dan kasar setiap tidak menemukan barang yang ia cari.
“Kok tidak bilang terimakasih sama kakak, dek,” Saran ibu dengan lembut kepada Tika.
“Tika mah gitu sukanya kok, buk,” Ucap Kak Tiara sambil lalu menuju kamar mandi.
Kartika masih terlihat cemberut. Ia memakai sepatu dengan tergesa-gesa.
“Sarapan dulu, Nak,” Ajak Ibu.
‘Gak Usah. Tika sudah telat. “Ucap Tika ketus.
Ia lalu berangkat pakai sepeda mini warna merah.
Kartika sudah didalam kelas. Sepanjang jalan tadi dia cemberut.
********************************
Kartika berlari menuju ke ruang kelas. Ia mengambil donpetnya yang tertinggal. Karena tergesa-gesa ia tak melihat Friska. Friska hamper tertabarak olehnya ketika berjalan menuju ke luar kelas.

“Tik. Kalau jalan hati-hati dong. Hampir saja kamu menabrakku.” Ucap Friska dengan kesal dan marah.
“Maaf, Tik.” Ucapnya tanpa merasa bersalah.
Ia membongkar seluruh isi tasnya. Tapi, dompet yang ia cari tidak ada.
***********
“Teetttt…teeeeeetttt…”Bel tanda masuk kelas pun berbunyi. Tika masih sibuk mencari dompetnya.
Sekarang adalah jam pelajaran Bahasa Indonesia. Bu Tias masuk lebih awal dari biasanya. Ia pun menghampiri Tika yang terlihat bingung dan kusut.
“Nyari apa,Tik?”Tanya Bu Tias. “Dari tadi pagi, Ibu lihat kamu tergesa-gesa masuk kelas. Wajahmu juga terlihat cemberut,” lanjut Bu Tias.
“Dompetku tidak ada, bu.” Jawabnya singkat.
Semua siswa sudah masuk kelas. Bu Tias memeriksa semua tas milik teman-teman Tias. Tapi, tidak ada yang mengambil.
“Mungkin kamu lupa belum memasukkannya ke dalam tas, Tik…”. Celetuk Nensi teman sebangkunya. Tika hanya diam.
“Kamu hobinya marah-marah kok. Jadi, pelupa gitu.” Tambah si Samsul menggoda Tika.
“Sudah anak-anak, ayo dengarkan ibu. Ibu punya cerita…” Bu Tias bersiap bercerita dengan boneka tangan khas yang selalu ia bawa.


Bel Pulang berbunyi. Para siswa sudah bersiap – siap pulang. Mereka baris satu-satu berpamitan kepada Bu Tias.
Tika keluar kelas dengan wajah di tekuk. Ia berjalan menuju ke tempat parkiran sepeda. Suara lemparan benda mengenai sepeda. Ia pun terkaget.
        “Tuch dompotmu. Makanya bawa dompet itu hati-hati.”  Ucap Friska dengan anada ketus.
“Gara-gara kamu yang ceroboh jadi bikin pelajaran Bu Tias berkurang.” Tambah Friska sambil melotot.
Friska berlalu meninggalkan Tika yang masih terbengong. Dalam hati Ia merasa bersalah karena tadi pagi telah melakukan hal yang kasar dan marah-marah kepada Ibu dan neneknya.
Segera Ia mengambil sepedanya. Di katuhnya sepeda dengan kencang. Ia ingin segera bertemu ibu dan Neneknya.
Sesampainya di rumah, Tika memarkirkan sepeda ditempatnya. Sepatu ditaruh ditempat sepatu.
Ibu dan Nenek sedang membuat adonan bakwan. “Tika bantu irisin kolnya ya, Bu,” ucap Tika dan langsung mengambil pisau diatas meja.
Ibu hanya mengangguk melihat Tika yang datang tiba-tiba. Ibu ,menggoreng adonan bakwan yang sudah siap.
“Tumben nich, putri pemarah anteng di dapur.” Ledek Kak Tiara. Tika hanya tersenyum.
            “Jangan suka marah, dek…nanti kamu cepet tua lho,”tambah Kak Tiara. Sambil mengemas bakwan di wadah yang sudah disiapkan Ibu.
            “Iya, Kak,” sahut Tika. “ Ibuk, Mbah, maafkan Tika ya, Tika Janji tidak marah-marah lagi,” Imbuh Tika.
            Ibu, Nenek dan Kka Tiara saling pandang. Mereka tersenyum bahagia.
“Ayo, Tika bantu Kak Tiara di depan ya. Pesanan bakwannya sudah ditunggu,” ucap Ibu lembut.



(580 kata)

Senin, 09 Juli 2018

TELADAN ERA INI (GUS MUS ) / 30HariMenulisDay16









TELADAN ERA INI

Tulisan di hari ke 16 masih tentang sosok Gus Mus. Sosok yang dilahirkan di Rembang 10 Agustus 1944. Punya nama lengkap KH. Ahmad Mustofa Bisri. Beliau adalah alumnus dan penerima beasiswa dari Universitas Al Ahzar Cairo (Mesir, 1964 – 1970). Beliau adalah pengasuh pondok roudlatuth Tholibin.

Menikah dengan Hj. Siti Fatma tahun 1971. Dikaruniai 6 putri, satu putra dan 13 cucu. Beliau terkenal dengan tulisan dan sastra nya. Kyai yang moderat dan tidak terlalu fanatik. Sejak kecil beliau hobi menulis dan melukis. Lukisan dan tulisan beliau sudah sampai ke berbagai negara.

Jika ingin membaca lebih detail lagi tentang Gus Mus bisa di search lagi tentang beliau. Di sini yang paling membuat saya tertarik menuliskan ini adalah bagaimana beliau tetap setia dan tidak berpoligami. Padahal sering saya menyaksikan seorang ustad atau kyai memiliki lebih dari 1 istri, ada yang punya dua, tiga sampai empat. Bahkan baru saja saya mendengar cuplikan berita dari androit teman saya, ada seorang ustad yang sudah punya tiga istri dan ini mau nikah lagi (waooow bangeeet kaaaaannn....?).

Menurut aku sekarang banyak yang salah kaprah memaknai sunah Rosul. Mengatasnamakan poligami dengan alih-alih sunah Rosul. Padahal masih banyak sunah-sunah Rosul yang lain. Memang sich, Allah memperbolehkan poligami, tapi.. Nah, ada tapinya lho,..bagi yang mampu berbuat adil. Yakin mereka yang poligami bisa adil?Padahal hati manusia itu cenderung condong kepada yang “lebih”. Lebih cantik, lebih muda, lebih kinclong, lebih kaya dan lain-lain.

Sebagaimana yang saya tahu dari fenomena yang ada, bahwa mereka menikah lagi denga n yang lebih muda dan lebih cantik dari istri pertama. Bahkan, mereka menikah diam-diam tanpa sepengetahuan istri pertama. Bukankah itu dzolim kan namanya????? Di mana letak aadilnya jika ada hati salah satu wanita yang tersakiti disaat dia menikmati kebahagiaan dengan istri barunya.

Teladan sesungguhnya di zaman ini adalah Gus Mus. Beliau mampu setia dengan satu istri. Sampai akhirnya ajal memisahkan mereka. Ini lah contoh sunah Rosul yang sesungguhnya. Bukankah dulu Rosulullah juga setia dengan Khodijah sampai ajal memisahkan mereka??. Adapun poligami Rosullah adalah dengan petunjuk Allah, untuk memperluas dakwah islam. Bukan karena dorongan nafsu untuk mrengoleksi banyak istri.


(344 KATA)

Minggu, 08 Juli 2018

GUS MUS PICTURE (30HariMenulisDay15)



GUS MUS PICTURE

Saya adalah tipe wanita yang menyukai hal-hal yang romantis. Setiap kali melihat sosok pasangan yang romantis, itu menjadi inspirasi tersendiri bagi saya. Apalagi ketika melihat sosok Gus Mus bersama Hj.Siti Fatma. Mereka adalah pasangan yang sangat inspiratif. Meski sudah tua, mereka tetap romantis dengan makan sepiring berdua.

Gus Mus adalah sosok Kyai yang patut dijadikan teladan umat. Terutama dari segi kesetiaan terhadap istri. Sebagian besar Ustad atau Kyai marak melakukan poligami dengan mengatasnamakan sunah Rosul. Tetapi, beliau tidak pernah melakukan hal itu. Beliau begitu setia dengan satu istri sampai ajal memisahkan mereka.

Beliau telah membuktikan kesuksesannya dalam membina rumah tangga sampai menua dan ajal memisah. Dengan tetap membangun cinta, membangun kemesraan dengan istri meski sudah menua dan uban memenuhi seluruh kepala. Tidak banyak ditemui, pasangan yang sudah menua masih makan sepiring berdua. Terkadang pasangan yang masih muda tapi usia pernikahan sudah lama jarang membangun kemesraan dengan istri. Tetapi bagi Beliau, kemesraan itu harus tetap terjalin meski usia sudah menua.

Melihat foto itu membuat saya termotivasi untuk membangun rumah tangga seperti beliau. Saya juga akan memperlihatkan foto itu kepada suami agar dia pun ikut termotivasi untuk melakukan hal yang sama sampai menua. Tidak hanya sekarang saja makan sepiring berduanya. Secara usia pernikahan kami baru seumur jagung, satu tahun dua bulan.

Romantis memang tidak hanya sekedar kata-kata kepada pasangan. Tapi, romantis adalah perbuatan yang membuat hati pasangan kita bahagia. Cinta juga tidak hanya sekedar kata, tapi perbuatan yang membuat hati pasangan kita berbunga-bunga dan menjadikannya lebih baik setelah hidup bersama kita.

Foto di atas adalah salah satu foto inspiratif yang saya sukai diantara foto-foto inspiratif yang lain. Foto yang tidak hanya pencitraan ,tapi benar-benar nyata dari apa yang telah Beliau lakukan kepada istrinya. Foto yang menjadi kenangan masa-masa indah Beliau hidup bersama dengan Sang istri yang kini telah menghadap Sang Kuasa.

Sembari mata memandang foto itu dan hati berharap serta merapal doa semoga pernikahan Kami diberkahi sampai ajal memisah dan bertemu kembali di taman syurga.

(326 Kata)

PESAN PERNIKAHAN...(30HariMenulisDay14)


PESAN PERNIKAHAN

Bersyukur banget bisa hadir diacara pernikahan putra teman ku. Beliau adalah sosok yang low profile. Beliau merupakan sosok yang dituakan. Meski dengan orang-orang yang umurnya berapa dibawah beliau, beliau selalu menghormati dan selalu memenuhi undangan dari orang-orang yang ada dibawahnya.

Saya hadir bersama dan putri kecilku. Antara tamu undangan putra dan putri dipisah. Lokasinya berada di gedung Pantura perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur. Hal yang menarik adalah tauziyah pernikahan yang disampaikan oleh Gus Mus. Kyai Besar di Kabupaten Rembang Jawa Tengah yang sangat inspiratif. Sosok Kyai yang teduh, moderat dan penyuka sastra.

Tauziyah itu sebenarnya ditujukan untuk kedua mempelai yang merupaan keponakan Beliau. Beliau Memulai tauziyahnya dengan terlebih dahulu mengajukan pertanyaan kepada kedua mempelai. Pertanyaannya adalah apakah kedua mempelai saling mencintai? Lalu mereka menjawab ,”iya...”.
Pertanyaannya dilanjutkan dengan pertanyaan kedua. Ini ditanyakan satu persatu kepada mempelai. Apakah bisa berbuat baik?Lalu mereka menjawab,”bisa”. Lalu, Gus Mus memberikan pertanyaan selanjutnya,” apakah kalian bisa berbuat baik satu sama lain selamanya?”.

Saat mereka akan menjawab, Gus Mus menekankan lagi kata “selamanya”. Karena menurut beliau ketika berbuat baik kepada pasangan itu gampang. Tapi, apakah kedua mempelai atau para suami istri mampu berbuat baik selamanya dengan pasangan?. Beliau menjawab “Hanya waktu yang bisa membuktikan dan kalian tidak bisa menjawabnya sekarang”.

Memang benar adanya. Berbuat baik artinya tidak pernah saling menyakiti. Saling membahagiakan satu sama lain. Saling menjaga perasaan satu sama lain. Saling setia tanpa tergoda dengan yang lebih indah di luar sana. Qonaah dengan jodoh yang telah Allah kirimkan sebagai pelengkap hidup. Berbuat baik selamanya dengan pasangan sampai ajal memisahkan adalah hal yang butuh komitmen yang luar biasa.

Apa yang Gus Mus sampaikan sangat mengena di hati. Karena terbukti beliau mampu menamatkan episode ini dengan sukses. Hanya maut yang akhirnya mampu menjadi pemisah sementara antara mereka. Beliau tidak pernah poligami sebagaimana kebanyakn ustad atau kyai pada umumnya.
Kemudia, Gus Mus memberikan 2 tips untuk menjaga keutuhan dalam berumah tangga:

1.      Tetaplah menjadi manusia
Apapun yang terjadi tetaplah menjadi manusia. Baik disaat marah ataupun senang. Di saat suami atau istri kita salah, maka maklumilah karena dia adalah manusia biasa bukan malaikat yang selalu lurus. Begitu juga saat suami/istri kita terlihat begitu baik, janganlah memuja – muja nya karena ia tetaplah manusia yang suatu saat juga bisa melakukan kesalahan, sehingga di saat dia salah, kita bisa memakluminya.

2.      Jangan berlebih-lebihan
Jangan berlebih-lebihan. Karena Allah tidak menyukai hal itu. Jangan berlebihan dalam mencintai. Cintai sesuai porsinya.

(401 kata)

Jumat, 06 Juli 2018

TRAGEDI ADZAN MAGRIB...30HariMenulisDay13


TRAGEDI ADZAN MAGRIB
Sore itu sekitar jam 16.00, adik kecilku yang baru berusia 3 bulan baru selesai di mandikan. Setelah ganti baju dan sudah rapi, bunda menitipkan adik kepada nenek yang rumahnya selisih satu rumah dari rumahku.
“Siska, segera mandi, mbak,” pinta Ibu kepadaku. Ibu memanggilku Mbak, karena aku sudah mempunyai adik.
Aku pun bergegas ke kamar mandi. Ibu juga telah menyiapkan air panas untuk ku. Setelah selesai mandi, aku melihat ibu yang masih sibuk bersih-bersih rumah. Saat aku selesai sholat ashar, Ibu baru persiapan mandi.
Setelah selesai sholat dan merapikan rambut, Ibu sibuk di dapur untuk menyiapakan makan malam buat aku dan ayah. Aku duduk depan TV melihat tayangan Ipin dan Upin. Itu adalah film kesukaanku. Ibu juga melarangku untuk nonton film-film dewasa. Karena Usiaku masih keci, baru 7 tahun.
Tidak lama kemudian terdengar suara adzan. Ibu pun pamit untuk kerumah Nenek. Aku tidak mau diajak karena masih asyik menonton film. Aku mengira Ibu akan lama dirumah nenek. Di Tengah ke asyikannku lihat Tivi tiba-tiba datang sosok Ibu menggendong bayi. Aku kaget kalau Ibu kok datang begitu cepat.
“Ini, Ibu...,”tanyaku sambil berdiri agak ketakutan. Aku teringat cerita Ibu kalau menjelang magrib itu syetan pada gentayangan. Terus aku teringat film yang aku lihat di you tube kalau jin bisa beralih rupa menyerupai manusia.
Ibu tidak menjawab pertanyaanku. Hanya senyum meringis seperti hantu horor yang aku lihat di You Tube. Aku semakin ketakutan karena tidak siapa-siapa dirumah. Belakang rumah kami pun semak belukar. Belum ada rumah sama sekali. Saat ke kamar mandi yang terpisah dari rumah utama juga terasa horor.
Aku pun tidak tahan lalu menjerit dan menangis keluar. Sosok yang seperti Ibu pun mengejarku. Dia memeluk ku dari belakang. Aku pun meronta-ronta ketakutan.
“Mbak, ini Ibu...tidak usah takut, Ibu minta maaf,” jawabnya sambil memelukku. Aku pun masih menangis dan masih ketakutan. Dia pun mengulang-ngulang kata itu. Aku baru percaya kalau itu benar-benar Ibu.
Setelah kejadian itu, aku jadi tidak berani lagi melihat film horor dan tidak tidak menonton film saat menjelang adzan magrib.

(333 kata)

Kamis, 05 Juli 2018

Novel Oh Novel 30HariMenulisDay12


NOVEL OH NOVEL

Tema di hari ke – 12 tentang kecanduan. Langsung muncul ide untuk menulis tentang novel yang bikin nyandu. Awalnya aku bukan seseorang yang suka novel. Awaal kesukaan ku bermula dari tawaran teman saat praktek di Rumah Sakit. Dia bercerita tentang novel bagus karangan Kang Abik (Baca lengkap :Habiburrahman Al Sirazi) yang berjudul “Ayat-Ayat Cinta”.

Aku pun penasaran karena teman-teman praktek Rumah Sakit buming membahas tentang novel itu. Aku pun berburu novel itu dan akhirnya dapat. Setelah dapat dan membacanya, ternyata benar, nove itu keren banget. Aku pun jadi kecanduan ingin membaca novel-novdl karya beliau yang lain. Akhirnya aku juga melahap novel beliau yang berjudul “Ketika Cinta Bertsbih (KCB) I DAN 2” Lalu novel “Bumi Cinta”, “ Pudarnya Pesona Cleopatra” dan novel-novel beliau yang lain.

Tidak hanya itu, aku pun kecanduan membaca novel-novel yang lain. Misalnya novel Karya Tere Liye, Hanum dan Asma Nadia. Aku jadi menggilai novel karya mereka. Sempat awal- awal dapat novel Kang Abik, aku ditegur dengan seseorang. Dia bilang”Kalau pengen pinter jangan baca novel, baca ini”, katanya sembari menyodori saya berbagai judul buku agama. Aku masih ingat banget kejadian itu. Terlihat banget bahwa dia itu antipati dengan novel.

Menurut aku, dari bacaan novel yang masuk kategori fiksi itu juga bagus. Aplikatif dan lebih mengena. Banyak pesan-pesan yang sampai kehati dengan bahasa yang tidak menggurui. Dari novel-novel itu aku banyak mendapat pencerahan dan motivasi hidup. Bahasa cerita yang tertulis yang sarat dengan pesan penuh makna membuat hati tergugah untuk melakukan hal baik setelah membacanya. Tidak hanya itu, setelah membaca novel-novel itu hal-hal yang membuat galau juga menjadi hilang karena hati yang telah tergugah.

Hobi membaca novel masih menjadi hal yang menyenangkan meski sudah emak-emak. Ini masih mencari karya-karya beliau yang baru. Dompet aku bisa langsung kempis saat datang ke pameran buku, lalu melihat novel-novel baru karangan mereka.

(301 Kata)

SEBUAH KENYAMANAN 30HariMenulisDay11

Sebuah Kenyamanan

Rasa nyaman dalam berumah tangga itu sangat penting adanya untuk selalu dihadirkan. Agar suami istri betah bertahan meski apapun ujian yang akan hadir.

 Apalagi bagi seorang istri. Memberikan rasa nyaman kepada suami menjadi harga mati agar pernikahan tetap awet. Kenapa? Karena setelah suami seharian kerja, penat,letih lalu dia pulang. Saat pulang itu lah sebagai tempat mendapatkan kenyamanan. Kita sebagai seorang istri wajib menghadirkan rasa nyaman agar para suami betah di rumah.

 Di sini saya mencoba berbagi tips baik dari artikel yang saya baca ataupun pengalaman pribadi yang saya terapkan agar suami betah di rumah, selain itu tulisan ini juga sebagai pengingat dan penyemat diri saya agar bisa menjadi istri yang mampu memberikan rasa nyaman kepada suami:

1. Berikan senyuman dan sapaan lembut ketika suami/istri pulang.
  Senyuman tulus dan sapaan pasangan mampu menjadi penawar lelah ketika pulang dan letih bekerja.

2. Tunggu waktu saat pasangan santai atau sudah tidak lelah ketika mau membicarakan hal- hal yang terasa berat

3. Ketika kita mengetahui pasangan kita chat,telpon atau SMS wanita lain, jangan diadili saat dia baru pulang. Tapi, berikan sambutan mesra dan menunggu lelahnya hilang baru melakukan klarifikasi.Saat jelang tidur menjadi waktu yang efektif untuk saling mengungkapkan isi hati.

4. Bangun selalu pernikahan dengan pondasi kejujuran dan saling percaya. Jangan pernah menyimpan kebohongan atau dusta dengan pasangan kita.

5. Jadilah pendengar yang baik, yang selalu bisa menjadi teman curhat yang nyaman. Berikan pelukan dan belaian lembut saat pasangan mencurahkan masalah dan isi hatinya yang terasa berat.

6. Jangan pernah pelit untuk menyampaikan rasa terimakasih kepada pasangan meski pun untuk hal - hal yang kecil

7. Jangan malu untuk meminta maaf duluan, meskipun itu bukan murni kesalahan kita

8. Bagi para istri, berikan selalu perhatian - perhatian kecil kepada suami. Misalnya menyiapkan baju ganti saat suami selesai mandi. Serta menyiapkan piring dan sendok saat suami makan.

9. Tidak ada salahnya untuk bisa saling menyuapi saat makan agar bertambah romantis.

Itu tadi hal - hal yang bisa membuat rasa nyaman dan semakin sayang untuk pasangan kita. Tidak lupa sebut selalu pasangan kita dalam setia doa dan sujud panjang kita agar Allah senantiasa menjaga cinta di hati pasangan kita serta dikuatkan dalam menghadapi apapun ujian yang akan datang menyapa.

(30HariMenulisDay11...365 kata)


Selasa, 03 Juli 2018

Perjalanan Hidup, 30HariMenulisDay9


PERJALANAN HIDUP

Kita hidup di dunia ibarat seorang musafir. Musafir yang menempuh sebuah perjalanan sampai batas waktu yang telah ditentukan oleh yang kuasa. Perjalanan panjang yang tidak selalu mulus.

Perjalanan panjang yang tak selalu lurus tanpa halangan. Terkadang berkelak- kelok , naik turun, terjal dan kadang landai. Ibarat makan permen rasa nano-nano, bermacam –macam rasanya.

Perjalanan yang mengharuskan kita untuk menyiapkan bekal menuju kehidupan yang abadi di akhirat. Dalam perjalanan pasti akan terasa lelah. Maka, berhentilah sejenak dikala lelah menyapa. Beristirahat sembari mengisi energi untuk melanjutkan perjalanan. Menambah ilmu untuk bisa mengatasi berbagai ujian dan halangan yang akan menyapa di tengah – tengah perjalan kita.

Ibarat kapal di laut, semakin ditenga,  ombak akan semakin besar. Begitu juga ujian dalam perjalanan hidup. Semakin bertambah usia dan peran yang kita jalani maka ujian hidup juga akan semakin bertambah. Untuk apa itu semua?Agar kita semakin dewasa dan kuat melanjutkan perjalanan selanjutnya.

Jangan pernah ada kata menyerah atau putus asa saat perjalanan hidup kita terasa sulit. Karena ada Allah yang menjanjikan akan ada kemudahan setelah kesulitan dan hal itu diulang sampai dua kali dalam “Surat Cinta” yang diturunkan kepada Rasul.

Allah juga tidak akan memberikan ujian melampaui kemampuan hamba Nya. Anak SD tidak akan diberi soal anak SMA. Begitupun juga dalam hidup kita. Setiap orang pasti bisa menyelesaikan perjalanan hidupnya dengan baik asal ia mau berpegang pada apa yang telah Tuhan ajarkan dalam kitab yang di wahyukan kepada Rosul Nya.

Allah juga sesuai dengan prasangka hamba Nya. Di saat kita berprasangka yang baik atas segala takdir Nya maka hal-hal baik lah yang akan datang meski melewati deraian air mata. Tetapi disaat kita senantiasa berprasangka buruk, banyak mengeluh, maka hal itu akan memperberat perjalan hidup kita.

Jalani perjalanan hidup kita dengan penuh rasa ikhlas dan sabar. Sabar dengan segala ujian ataupun kesulitan yang datang menyapa. Kemudian, perbanyak rapal syukur atas sekecil apapun karunia yang telah Allah berikan kepada kita.

(30HariMenulisDay9,    311 Kata )

RESOLUSI 2019

Banyak hal yang sudah kita lewati bersama suka duka sudah kita lalui bersama Biarkan tahun kemarin berlalu dengan membawa hal-hal yang bu...