GUS MUS PICTURE
Saya adalah tipe wanita yang
menyukai hal-hal yang romantis. Setiap kali melihat sosok pasangan yang
romantis, itu menjadi inspirasi tersendiri bagi saya. Apalagi ketika melihat
sosok Gus Mus bersama Hj.Siti Fatma. Mereka adalah pasangan yang sangat inspiratif.
Meski sudah tua, mereka tetap romantis dengan makan sepiring berdua.
Gus Mus adalah sosok Kyai yang
patut dijadikan teladan umat. Terutama dari segi kesetiaan terhadap istri.
Sebagian besar Ustad atau Kyai marak melakukan poligami dengan mengatasnamakan
sunah Rosul. Tetapi, beliau tidak pernah melakukan hal itu. Beliau begitu setia
dengan satu istri sampai ajal memisahkan mereka.
Beliau telah membuktikan
kesuksesannya dalam membina rumah tangga sampai menua dan ajal memisah. Dengan
tetap membangun cinta, membangun kemesraan dengan istri meski sudah menua dan
uban memenuhi seluruh kepala. Tidak banyak ditemui, pasangan yang sudah menua
masih makan sepiring berdua. Terkadang pasangan yang masih muda tapi usia
pernikahan sudah lama jarang membangun kemesraan dengan istri. Tetapi bagi
Beliau, kemesraan itu harus tetap terjalin meski usia sudah menua.
Melihat foto itu membuat saya
termotivasi untuk membangun rumah tangga seperti beliau. Saya juga akan
memperlihatkan foto itu kepada suami agar dia pun ikut termotivasi untuk
melakukan hal yang sama sampai menua. Tidak hanya sekarang saja makan sepiring
berduanya. Secara usia pernikahan kami baru seumur jagung, satu tahun dua
bulan.
Romantis memang tidak hanya sekedar
kata-kata kepada pasangan. Tapi, romantis adalah perbuatan yang membuat hati
pasangan kita bahagia. Cinta juga tidak hanya sekedar kata, tapi perbuatan yang
membuat hati pasangan kita berbunga-bunga dan menjadikannya lebih baik setelah
hidup bersama kita.
Foto di atas adalah salah satu
foto inspiratif yang saya sukai diantara foto-foto inspiratif yang lain. Foto
yang tidak hanya pencitraan ,tapi benar-benar nyata dari apa yang telah Beliau
lakukan kepada istrinya. Foto yang menjadi kenangan masa-masa indah Beliau
hidup bersama dengan Sang istri yang kini telah menghadap Sang Kuasa.
Sembari mata memandang foto itu
dan hati berharap serta merapal doa semoga pernikahan Kami diberkahi sampai
ajal memisah dan bertemu kembali di taman syurga.
(326 Kata)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar